Di antara banyaknya bentuk investasi, trading mata uang dianggap sebagai investasi uang yang cukup menguntungkan karena likuiditasnya tinggi. Dalam praktiknya, tidak ada penentuan mata uang yang harus diperdagangkan sehingga sangat bergantung pada supply and demand.
Tujuan dari trading forex adalah sebagai investasi sendiri untuk mencari keuntungan dari selisih angka penjualan yang dilakukan. Contohnya, seseorang membeli pound sterling (mata uang Inggris) tetapi di saat bersamaan juga menjual USD (Mata uang Amerika) saat nilainya tinggi.
Buka Juga : Tips Memilih Broker Forex Yang Tepat, Agar Aktifitas Trading Profit
Sebagai informasi, aktivitas ini tak hanya dilakukan perorangan, namun juga oleh negara, perusahaan multinasional, bank sentral, dan sebagainya dalam suatu jaringan yang disebut “Pasar Forex”. Perlu di pahami, bahwa trading mata uang juga memiliki tantangan tersendiri.
Cara Meghasilkan Uang Dari Trading
Dalam bisnis trading mata uang, Anda bisa menghasilkan keuntungan dengan membeli atau menjual. Membuat open posisi tidaklah sulit, mekanismenya sangat mirip dengan pasar saham. Jika memiliki pengalaman trading, Anda dapat menguasainya dengan cepat.
Tujuan dari trading di forex adalah untuk menukarkan satu mata uang dengan mata uang lainnya dengan ekspektasi perubahan harga.Spesifiknya, mata uang yang dibeli akan bertambah nilainya dibanding dengan yang dijual. Intinya, nilai tukar adalah rasio antara pair mata uang.
Mata uang selalu dikutip berpasangan; seperti GBP/USD atau USD/JPY. Alasannya karena, dalam setiap trading mata uang diatur membeli satu mata uang dan menjual mata uang lainnya secara bersamaan. Berikut ilustrasi nilai tukar mata uang pound Inggris VS dolar AS, dikutip dari Wekipedia, sbb :
GBP / USD = 1.51258
Ada dua istilah yang perlu kamu pahami dahulu, pertama base currency atau mata uang dasar (pound Inggris), dan counter or quote currency atau mata uang pembanding ( dolar AS).
Saat membeli, nilai tukar memberitahu Anda berapa banyak yang harus dibayarkan dalam satuan mata uang kutipan untuk membeli 1 unit mata uang dasar. Anda harus membayar 1,51258 dolar AS untuk membeli 1 pound Inggris.
Saat menjual, nilai tukar memberitahu Anda berapa banyak unit mata uang pembanding yang Anda dapatkan karena menjual 1 unit mata uang dasar. Pada contoh di atas, Anda akan menerima 1,51258 dolar AS saat menjual 1 pound Inggris.
Base currency adalah “dasar” untuk membeli atau menjual. Jika membeli EUR/USD, berarti anda membeli mata uang dasar dan secara bersamaan menjual mata uang pembanding. Singkatnya, beli EUR, jual USD.
- Anda akan membeli, jika yakin mata uang dasar akan naik (mendapatkan nilai) terhadap mata uang pembanding.
- Anda akan menjual, jika berpikir mata uang dasar akan terdepresiasi (kehilangan nilai) terhadap mata uang pembanding.
1. Long & Short
Untuk mendapat penghasilan dari trading mata uang pertama. Anda harus menentukan apakah ingin membeli atau menjual. Ilustrasinya sebagai berikut :
- Membeli atau buy ( membeli mata uang dasar dan menjual mata uang pembanding), berarti Anda berharap nilai mata uang dasar akan meningkat, kemudian akan menjualnya kembali dengan harga yang lebih tinggi.
Disebut "going long" atau mengambil “posisi long”. long = beli.
- Menjual atau sell ( menjual mata uang dasar dan membeli mata uang pembanding), berarti Anda melihat nilai uang dasar jatuh, kemudian akan membelinya kembali dengan harga lebih rendah.
Disebut "going short" atau mengambil "posisi short". short = sell.
2. Bid, Ask dan Spread
Semua trading mata uang dinilai dengan dua harga : bid dan ask. Harga bid biasanya lebih rendah dari ask. Bid adalah harga di mana broker bersedia untuk membeli mata uang dasar dalam pertukaran dengan mata uang pembanding. Ini berarti bid adalah harga terbaik yang tersedia di mana trader akan menjual ke pasar.
Ask adalah harga di mana broker akan menjual mata uang dasar dalam pertukaran untuk mata uang pembanding. Ini berarti harga ask adalah harga terbaik yang tersedia di mana Anda akan membeli dari pasar. Dengan kata lain, ask price adalah harga penawaran.
Perbedaan nilai antara bid dan ask dikenal dengan istilah SPREAD. Pada quote EUR/USD di atas, bid adalah 1,34568 dan ask adalah 1,34588. Lihatlah bagaimana broker membuatnya sangat mudah untuk menukar uang Anda.
- Jika ingin menjual EUR, klik "Jual" dan Anda akan menjual euro di harga 1,34568.
- Jika ingin membeli EUR, klik "Beli" dan Anda akan membeli euro di harga 1,34588.
Perbedaan Trading Forex Dengan Saham
Saham dan trading mata uang merupakan jenis investasi yang likuid. Meski begitu, ada beberapa perbedaan antara keduanya. Merangkum berbagai sumber, berikut perbedaan mata uang dengan saham.
1. Saham Tidak Memiliki Opsi Leverage
Secara umum, pengertian leverage adalah penggunaan dana pinjaman yang meningkatkan keuntungan dari sebuah investasi. Dalam trading trading mata uang, investor bisa menggunakan opsi 'leverage' dengan rasio tertentu.
2. Jam Perdagangan
Jam dagang bursa saham terbatas pada pagi hingga sore hari mengikuti jadwal dagang BEI (Bursa Efek Indonesia). Sementara pada trading mata uang, jam dagang berlangsung selama 24 jam.
3. Analisis Fundamental
Dalam implementasinya, trading mata uang tidak membutuhkan analisa fundamental. Sementara saham mengutamakan analisa fundamental yang bertujuan agar saham yang dibeli memiliki landasan yang bagus untuk terus naik.
4. Tujuan Investasi
Investasi umumnya ditujukan untuk keuntungan jangka panjang. Pada forex, nilai mata uang cenderung fluktuasi, sehingga forex lebih tepat ditujukan sebagai perdagangan atau trading ketimbang investasi.
Sementara saham dapat dijadikan alat perdagangan dan juga investasi. Saham yang berkinerja baik fluktuasinya cenderung terus naik sehingga bisa dijadikan alternatif dagang dan investasi.
5. Barang Yang Diperdagangkan
Pada trading mata uang, barang yang diperdagangkan terbilang sedikit. Mayoritas forex trader hanya fokus pada nilai pasangan mata uang besar seperti EUR/USD, USD/JPY, GBP/USD, USD/CAD, AUD/USD, dan NZD/USD.
Sedangkan saham memiliki barang dagang atau emiten yang sangat banyak. Ada ratusan emiten yang bisa dijual dan dibeli dalam BEI. Jika digabung dengan bursa saham dunia, maka ada ribuan saham yang bisa diperdagangkan atau investasikan.
6. Sifat Transaksi
Perbedaan terakhir adalah waktu jual. Sifat transaksi saham bisa dikatakan satu arah. Anda beli suatu emiten saat pembukaan bursa dan menjualnya saat penutupan bursa. Selisih harga saat penutupan bisa menjadi keuntungan atau kerugian.
Sementara pada trading mata uang, transaksi bersifat dua arah. Anda bisa membelinya lalu menjualnya dalam waktu singkat, lalu membelinya kembali setelah beberapa waktu.
Kesimpulan
Narabasa.com akan membagikan kiat trading mata uang yang benar. Pertama, coba dulu instrumen investasi lain. Biasanya, investor trading forex adalah orang-orang dengan pengalaman investasi cukup lama. Karena itu, sangat disarankan untuk terlebih dahulu mencoba tabungan dolar atau reksadana saham yang cara kerjanya serupa.
Kedua, pelajari cara trading forex. Setelah berpengalaman di instrumen lain, jangan lupa untuk belajar trading forex melalui informasi yang disediakan aplikasi trading atau bertanya pada mentor berpengalaman. Ketiga, menyiapkan dana. Persiapan terpenting dalam trading forex adalah siapkan dana sebagai modal jual-beli valuta asing.
Mulailah dari nominal kecil, kemudian Anda dapat menambahkannya ketika sudah lebih ahli dalam bermain. Trading mata uang adalah investasi yang dilakukan secara online pada Senin sampai Jumat selama 24 jam. Karena itu, untuk memantau fluktuasi pasar, maka siapkan gadget dan jaringan internet agar tidak kehilangan kesempatan.